Contoh Rasulullah dalam Mendidik Anak Secara Islami di Era IT
Pada Ahad (22/01/17) kemarin Aula Ahmad Zainuri Universitas Muhammadiyah Jember dipenuhi oleh ratusan ibu Wali Murid dari SD Muhammadiyah 1 Jember. Mereka sejak pagi diundang menghadiri acara Talkshow Mendidik Anak Secara Islami di Era IT.
Hadir dalam acara tersebut 700 ibu wali murid kelas 1-6, dewan guru, karyawan serta komite SD Muhammadiyah Jember. Tampak pula hadir perwakilan dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sumbersari.
Acara yang dimulai pukul 08.00 pagi itu dipandu oleh Ustadz Moch. Chudzil Chikmat, S.PdI. CHt seorang motivator dan trainer muda asal Lumajang serta telah mendapat hypnotherapy certified dari IBN (Indonesia Board of Hypnotheraphy).
Di dalam materi yang disampaikan oleh ustadz Chikmat, ada 2 poin penting yang perlu dilakukan orangtua dalam mendidik anak di era keterbukaan serta kecanggihan teknologi. Poin pertama adalah melakukan pola asuh sesuai sunnah Rasulullah saw dalam menegur serta memberikan penghargaan kepada anak, dan yang kedua adalah saat memberikan penghargaan kepada anak minimal ada 3 ciri yaitu sentuhan, pujian serta hadiah.
antusiasme peserta talkshow parenting
Tapi kadang yang dilakukan orangtua dalam memberi hadai sering kebablasan, sehingga ada kesan hadiah tersebut berubah menjadi ‘sogokan’ seperti misal kamu dapat hadiah kalau mau ngaji, kamu dibelikan hadiah kalau nilai pelajarannya dapat 100. Sehingga, ada kesan pada anak bahwa mereka dipaksa melakukan sesuatu dengan pola yang sama.
Hal tersebut menurut ustadz Chikmat membuat anak memiliki pola pemikiran, aku ga mau sekolah kalau tidak dibelikan Playstation, aku ga mau sekolah kalau tidak dibelikan sepatu roda dan lain sebagainya. Oleh karenanya saat memberikan penghargaan pada anak berupa hadiah sesuaikan dengan kriterianya diantaranya karena cinta, tidak melanggar syariah, tidak melanggar aturan serta disesuaikan dengan kebutuhan anak.
Acara talkshow tersebut diikuti wali murid dengan sangat antusias. Sebagian wali murid menyatakan menginginkan acara tersebut diagendakan secara rutin bahkan bukan hanya para ibu tapi ayahnya berharap untuk bisa dihadirkan juga.
Ibu Danik, Kepala SD Muhammadiyah 1 Jember menyatakan sangat puas melihat agenda talkshow parenting yang baru pertama kali diadakan ini. “Saya dan para guru berharap ada kesamaan dalam konsep mendidik anak-anak sehingga ada sinergi yang positif antara orangtua di rumah dengan para guru di sekolah,” ujarnya seperti disampaikan pada redaksi jembermu.com.
Foto dan liputan : danik, chikmat