Advokasi Da'i Khusus LDK PWM Jatim |
Bertempat di Aula Gedung Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Lembaga Dakwah Khusus (LDK) PWM Jatim mengadakan acara Advokasi Da’i Khusus LDK se-Jawa Timur pada Ahad (5/2/2017) kemarin.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh perwakilan LDK kabupaten/kota se-Jawa Timur. Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Jember mengutus 2 orang wakilnya, Buari, S.Pd dan Drs. Mulyono untuk dapat hadir dalam acara tersebut.
Hadir sebagai pemateri dalam Advokasi ini M. Ziyad, Lc, MA Ketua LDK PP Muhammadiyah, M. Arifin, SAg, M.Ag., Ketua LDK PWM Jawa Timur serta 3 narasumber testimoni LDK. Selain itu tampak hadir adalah Ir. H. Tamhid Masyhudi, Sekretaris PWM Jatim yang sekaligus membuka acara Advokasi Da’i Khusus LDK.
Ketua LDK PP Muhammadiyah dalam pemaparan materinya membahas mengenai Langkah Dakwah LDK dalam menghadapi daerah Tertinggal, Terpencil dan Terasing (3T). Beliau menceritakan pengalamannya bersama para da’i Muhammadiyah di kawasan 3T tersebut. Dimana salah satu kekurangan Muhammadiyah saat ini adalah kurangnya jumlah da’i yang bisa untuk dididik dan kemudian dikirim ke daerah 3T.
Sementara itu, M. Arifin M.Ag Ketua LDK PWM Jatim memaparkan materi mengenai potret dakwah komunitas di Provinsi Jawa Timur. Salah satunya adalah melakukan dakwah di kalangan pengguna narkoba di Jawa Timur, dimana sebagai da’i kita harus mengenal jenis-jenis narkoba, akibat mengkonsumsinya serta bagaimana modus narkoba masuk ke Indonesia.
Utusan LDK PDM Jember Buari, S.Pd dan Drs. Mulyono |
Selain itu juga ada testimoni dari 3 pelaku dakwah komunitas diantaranya Soedjono yang berdakwah di lingkungan narkoba, Warsono yang fokus dakwah di kalangan anak jalanan serta H. Arif’an yang berdakwah di lingkungan Pekerja Seks Komersil.
Menurut Buari, kegiatan ini sangat bermanfaat bagitim LDK di PDM Jember. Menurut guru MAN 1 Jember ini, LDK PDM Jember perlu untuk memetakan dahulu komunitas mana yang perlu mendapat sentuhan dakwah. “Sudah ada rencana tindak lanjut yang kami disiapkan diantaranya sosialisasi bahaya narkoba untuk siswa SMA/SMK/MA Muhammadiyah Jember, Posyandu lansia di daerah cabang Sumbersari serta rumah pencerahan untuk gerakan gemar membaca di cabang Kaliwates,” pungkas Buari.
Foto dan laporan : Buari, Maghfur