Berakhir, Jenazah Indra Juniawan Ditemukan Di Pantai Pancur Alas Purwo Banyuwangi

Tim SAR gabungan operasi pencarian korban hanyut di sungai, an. Indra Juniawan

Berakhir sudah operasi SAR pencarian pada hari ke-5 musibah orang hanyut di sungai atas nama Indra Juniawan (31). Operasi ini ditutup setelah ada kepastian ditemukannya jenazah hendro (nama panggilan Indra Juniawan) di pantai Pancur Taman Nasional Alas Purwo kabupaten Banyuwangi.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Hendro alias Indra terbawa arus sungai Bengawan dikarenakan arus kuat dan debit air yang tinggi ketika hendak pulang dengan cara berenang menyeberangi sungai. Sesaat setelah mencari rumput di hutan Gunung Sabrang (Kamis, 4/1/18) sekitar pukul 17.00 WIB.

Operasi SAR kali ini melibatkan banyak pihak termasuk dari luar kota seperti Gresik, Lamongan dan Pasuruan, mereka adalah anggota MDMC di daerahnya masing-masing. Perlu diketahui bersama, korban bernama Indra Juniawan (31) merupakan Ketua relawan MDMC (Muhammadiyah Disaster Management Center) kabupaten Jember.

Selain itu, sejak hari pertama operasi SAR dilakukan telah banyak pihak-pihak yang terlibat memberikan bantuan. Antara lain, Basarnas Pos SAR Jember, TRC PB kab. Jember, Muspika Ambulu, MDMC Jember, LazisMu, Rangong team rescue, Baret rescue, SAR Rimba Laut, SAR OPA Jember, Raung 4x4 Jember, Keluarga korban, Warga sekitar, Keluarga besar Muhammadiyah Jawa Timur.

Serta setelah ditemukannya jenazah di pantai Pancur Alas Purwo Banyuwangi, terlibat membantu pula segenap elemen seperti Polsek Tegaldlimo Banyuwangi, Koramil Tegaldlimo Banyuwangi, MDMC Kab. Banyuwangi, RS Muhammadiyah Fatimah Banyuwangi, TN Alas Purwo dan Relawan lainnya.

Rencananya, jenazah akan dimakamkan malam ini, Selasa (9/1/18) di dusun Watukebo setelah prosesi sholat jenazah di Masjid An-Nur Watukebo Timur serta upacara pelepasan jenazah oleh Pandu Hizbul Wathan, mengingat korban juga merupakan salah satu aktivis dan termasuk pimpinan Kwarda Jember kepanduan milik Muhammadiyah tersebut. (fhr)