Ketua PDM Jember Beri Amanat Milad 107 Di Depan Ribuan Warga
 |
| KH Kusno saat memberikan amanat di depan ribuan warga dan simpatisan Muhammadiyah di Alun Alun Ambulu pada Ahad (10/11/2019) |
Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Jember bersama Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Ambulu pada Ahad (10/11/19) pagi tadi menggelar apel milad Muhammadiyah ke-107. Apel Milad yang juga diikuti dengan pawai taaruf ini bertempat di alun-alun Kecamatan Ambulu dihadiri ribuan warga Muhammadiyah Kabupaten Jember dari berbagai cabang. Sejak pukul 5 pagi nampak kerumunan massa memadati alun-alun Ambulu mulai dari ortom daerah seperti Aisyiyah, Nasyiatul 'Aisyiyah, Tapak suci, IPM, IMM, Hizbul Wathan (HW), Pemuda Muhammadiyah. Apel milad kali ini juga dihadiri siswa dan guru sekolah-sekolah muhammadiyah yang ada Jember serta pimpinan majelis dan lembaga Muhammadiyah tingkat daerah. Nampak juga di tenda kehormatan sesepuh Muhammadiyah dan HW serta Muspika dari Kecamatan Ambulu.
Ketua Muhammadiyah Jember KH. Kusno dalam amanatnya mengajak warga muhammadiyah untuk memperteguh keimanan sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW sebagai masyarakat Rahmatan Lil Alamin, NKRI sebagai konsensus bersama bangsa Indonesia. Selain itu KH. Kusno juga menyatakan serta menjadikan warga muhammadiyah yang kokoh sebagai pelopor dan uswah untuk perubahan yang lebih baik.
"Warga Muhammadiyah tidak boleh hanya diam saja, karena yang tidak bergerak akan kehilangan spirit ber-Muhammadiyah," tegas pria asli Lamongan ini.
Terakhir dalam amanatnya beliau mengajak kita juga untuk mengenang para tokoh pendiri Muhammadiyah yang menjadi pahlawan pejuang dalam mendirikan Muhammadiyah serta berperan dalam kemerdekaan bangsa Indonesia.
Ada yang unik dalam kegiatan apel milad kali ini dimana KH. Kusno memanggil utusan dari tiap ortom untuk maju dan menyebutkan nama pahlawan nasional Indonesia yang menjadi warga bahkan pengurus Muhammadiyah. Nama-nama seperti Kyai Ahmad Dahlan, Nyai Walidah, Ir, Sukarno, Fatmawati, Ir. Juanda, Mr. Kasman Singodimejo, Panglima Besar Soedirman serta Ki Bagus Hadikusumo dengan mantap dijawab oleh 8 orang peserta dari ortom yang maju.
Gelar apel Milad Muhammadiyah ke-107 ini diakhiri dengan pelepasan Pawai Ta’aruf yang diikuti peserta apel milad dengan rute mengelilingi desa Ambulu dengan start dan finish alun-alun Kecamatan Ambulu. APwai Taaruf ini diiringi oleh Drum Band Hizbul Wathan, Drum Band SDM Ampel Wuluhan serta SDM Wonoasri Tempurejo.
Rangkaian acara apel milad ini berakhir dengan panggung gembira dan pengundian hadiah pawai taaruf yang tiketnya dibagikan gratis kepada peserta pawai. (krisni)