Perkembangan yang cepat ini relevan dengan Hegel yang menyampaikan Zeitgeist, sebuah masa yang menggambarkan dan mempengaruhi sebuah budaya dalam masa itu sendiri. Masyarakat yang belum berubah budayanya sudah dilampaui perkembangan teknologi yang sebegitu cepatnya.
Masyarakat dipaksa untuk berubah menjadi menjadi masyarakat gesellschaft sebelum penuh menjadi masyarakat gemeinschaft. Perubahan baik yang bersifat halus maupun kasar, pasti akan memunculkan permasalahan di masa yang akan datang. Untuk itu, perlu ada integrasi yang kuat untuk paling tidak menghadang potensi permasalahan sosial di masyarakat akibat perubahan tersebut.
Maka Warga Muhammadiyah memiliki tugas yang penting untuk integrasi tersebut. Menjadi ladang dakwah Amar Ma'ruf Nahi Mungkar. Sebagai mana yang disampaikan oleh Ali RA; "Kebenaran yang tidak terorganisir, (maka) kebatilan yang terorganisir akan mengalahkannya". Integrasi menjadi awal untuk mengorganisir diri, sehingga mampu untuk menghadang potensi permasalahan sosial dewasa ini.
Berkaitan dengan hal di atas dan bersamaan dengan Jelang Muktamar Muhammadiyah ke-48, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Jember melalui lembaga informasi & komunikasi (LIK) melakukan inventarisasi anggota.
Mohon kiranya jika panjenengan semua merasa bagian dari Persyarikatan Muhammadiyah Kabupaten Jember dapat mensukseskan program ini dengan melakukan pengisian dan membagikan ulang.
Formulir:
Terima kasih,
Nashrunminallah wa Fathun Qarib
Ketua LIK PDM Jember
K.Da. Maghfur El Muhammady, S.E.,